nusakini.com--Sebanyak 1.750 personel gabungan Polri, TNI dan masyarakat akan ikut dalam kegiatan pengamanan yang diberi nama Operasi Lilin 2017. Dimana sebelumnya Kapolda Sulsel menggelar apel di Lapangan Karebosi Makassar, Kamis, (21/12). 

Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Umar Septono mengatakan apel yang digelar pasukan Operasi Lilin 2017 ini dilakukan untuk memberikan rasa nyaman kepada pemeluk agama kristen yang merayakan Hari Natal 25 Desember 2017 serta malam Tahun Baru 2018 bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya Sulsel. 

"Tugas kami itu mengayomi, melindungi setiap masyarakat tanpa membeda-bedakan. Ini membuktikan kita ingin memberikan kenyamanan kepada setiap warga negara Apalagi pada peringatan Hari Natal dan Tahun Baru," ungkapnya. 

• Daun Kafe Dekat Rumah Ibadah Diduga Jual Minol, Ada Kongkalikong dengan Disprindag Makassar?
• Selegram Ayu Curhat Gegara Dituding Biang Kerok Arisan Bodong: Perasaan Saya Hancur
• Agung Billiard and Cafe Hadir di Makassar
• Bersama ABK Anak Harapan Makassar Sambut HUT RI ke - 79
• Kejari Cabang Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar Komitmen Tuntaskan Dugaan Pelanggaran Hukum Tiga Camat

Untuk hal serupa jauh sebelumnya, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto telah menginstruksikan agar tetap bersinergi menjelang natal dan tahun baru. 

Hal itu dikarenakan ada beberapa ancaman anarkisme yang biasanya selalu menjadi perhatian. 

Apalagi kecenderungan peningkatan kualitas dan kuantitas juga terjadi setiap tahunnya. Momen Natal dan Tahun Baru menjadi prioritas. 

" Saya harap kita semua bersinergi untuk keutahan NKRI khususnya Kota Makassar. Apel ini bersamaan dengan Hari Bela Negara dimana seluruh lapisan yang ada harus bersatu guna mengantisipasi berbagai tindak anarkis. Perlu dirumuskan pengamanan dengan cara efektif dan antisipatif, salah satunya dengan menggelar operasi seperti ini," ungkapnya. (p/ab)